GameStop Disarankan Investasi $5 Miliar ke Bitcoin (BTC), Apa Strateginya?

Updated
February 27, 2025

Jakarta, Pintu News – GameStop, raksasa ritel video game, baru saja menerima proposal mengejutkan dari Strive Asset Management yang merekomendasikan konversi hampir $5 miliar dari cadangan kasnya ke Bitcoin (BTC).

Langkah ini disebut akan menjadikan GameStop sebagai perusahaan “Bitcoin treasury” terbesar di industri gaming. CEO GameStop, Ryan Cohen, mengonfirmasi penerimaan proposal ini melalui unggahan di media sosial, meskipun belum memberikan tanggapan resmi.

Rekomendasi ini muncul di tengah volatilitas pasar crypto yang tinggi, dengan Bitcoin (BTC) saat ini diperdagangkan di bawah $89.000, turun dari puncak $109.000 pada Januari lalu.

Simak berita lengkapnya berikut ini!

Mengapa Strive Mendorong GameStop Beralih ke Bitcoin (BTC)?

Dalam proposalnya, Strive Asset Management berargumen bahwa Bitcoin (BTC) lebih unggul dibandingkan menyimpan uang tunai yang terus tergerus inflasi.

Mereka menilai bahwa aturan akuntansi baru memungkinkan perusahaan mengakui keuntungan dari kenaikan harga Bitcoin sebagai laba, menjadikannya aset cadangan strategis yang menarik.

Selain itu, Strive menekankan bahwa hanya Bitcoin yang layak dipertimbangkan sebagai penyimpan nilai sejati, menolak alternatif lain seperti Ethereum (ETH) atau aset crypto lainnya.

Mereka bahkan menyebut kegagalan marketplace NFT GameStop sebagai bukti bahwa investasi dalam aset digital selain Bitcoin bisa menjadi langkah yang tidak stabil dan berisiko tinggi.

Baca juga: Senator AS Usulkan Regulasi ATM Crypto, Penipuan Bitcoin (BTC) Makin Marak?

Strategi Baru: Pengurangan Toko Fisik dan Fokus pada AI serta E-Commerce

Selain mendorong investasi besar dalam Bitcoin (BTC), Strive juga merekomendasikan agar GameStop memangkas operasional toko fisiknya.

Mereka memuji keputusan GameStop untuk keluar dari pasar Kanada, Prancis, dan Jerman, serta menyarankan penutupan lebih banyak toko untuk mengimbangi pergeseran industri game ke arah digital.

Sebagai gantinya, Strive menyarankan agar GameStop lebih fokus pada e-commerce dan layanan berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan daya saingnya.

Menurut Strive, mengurangi kehadiran toko fisik yang tidak menguntungkan dapat membantu perusahaan meningkatkan efisiensi dan profitabilitas, sekaligus membebaskan modal untuk dialokasikan ke aset yang lebih menjanjikan seperti Bitcoin (BTC).

Baca juga: Harga Ripple Turun 2,63% Hari Ini (27/2/25), Ada Tekanan Jual yang Signifikan?

Bagaimana GameStop Akan Mendanai Investasi Besarnya di Bitcoin (BTC)?

Dilansir dari Decrypt, untuk mewujudkan rencana besar ini, Strive mengusulkan agar GameStop mengumpulkan dana tambahan melalui penerbitan saham baru di pasar terbuka serta surat utang yang dapat dikonversi.

Mereka yakin bahwa volume perdagangan saham GameStop yang tinggi akan mendukung strategi ini, memungkinkan perusahaan mengamankan modal dengan cara yang efisien.

Dengan meningkatnya adopsi Bitcoin oleh institusi besar, Strive percaya bahwa GameStop dapat mengambil peran sebagai pelopor di industri gaming dalam mengadopsi Bitcoin sebagai cadangan perusahaan.

Mereka juga menganggap Bitcoin sebagai lindung nilai jangka panjang terhadap inflasi, mengingat pasokan Bitcoin yang terbatas semakin menarik minat investor institusional.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8