Jakarta, Pintu News – Musim Formula 1 2025 resmi dimulai di Melbourne, Australia, dengan hampir semua tim menampilkan sponsor dari industri crypto. Kehadiran berbagai merek cryptocurrency di ajang balap paling prestisius ini menunjukkan semakin kuatnya pengaruh aset digital dalam dunia motorsport.
Dukungan dari perusahaan blockchain, exchange, dan token digital semakin memperkuat hubungan antara teknologi keuangan modern dan olahraga berkecepatan tinggi ini.
Bagaimana dampaknya bagi industri crypto dan Formula 1? Simak berita selengkapnya di sini!

Formula 1, sebagai ajang balap mobil paling prestisius, kini menjadi etalase bagi nama-nama besar di industri kripto. Crypto.com, salah satu bursa kripto terbesar, telah menjadi mitra global Formula One Group bersama dengan perusahaan global lain seperti Qatar Airways dan DHL.
Hampir setiap tim di Formula 1 memiliki sponsor dari industri kripto, menunjukkan betapa eratnya keterkaitan antara olahraga ini dengan sektor tersebut. Gate.io, bursa kripto terkemuka, telah menggantikan Bybit sebagai sponsor Red Bull Racing untuk musim 2025.
Sementara itu, Coinbase, bursa kripto terbesar di AS, baru-baru ini menandatangani kesepakatan dengan Aston Martin, yang merupakan transaksi pertama yang sepenuhnya menggunakan USD Coin (USDC), sebuah stablecoin populer.
Baca juga: Ethereum dalam Krisis? Spot ETF Alami Outflow $455 Juta!
OKX, bursa kripto besar lainnya, melanjutkan sponsor mereka dengan McLaren, juara tahun 2024. OKX berada di antara tiga sponsor utama tim ini, bersama dengan Mastercard dan Google.
Di sisi lain, Alpine memiliki Binance dan ApeCoin (APE) sebagai sponsor resmi. Binance adalah bursa kripto terbesar dengan lebih dari 200 juta pelanggan, sedangkan ApeCoin adalah mata uang kripto yang dibuat oleh Yuga Labs, pencipta Bored Ape Yacht Club.
Kick Sauber memiliki dua sponsor kripto: Stake, sebuah perusahaan kasino dan taruhan olahraga yang berfokus pada kripto, dan CoinPayments, sebuah perusahaan yang menawarkan solusi fiat offramp dan bersaing dengan Alchemy Pay (ACH). Cash App, milik Square, adalah sponsor besar tim Racing Bull, tim saudara Red Bull, yang menangani miliaran pembayaran kripto setiap tahun.
Baca juga: Prediksi Bitcoin CEO JAN3: “Harga BTC Menuju $1 Juta dengan Adanya Dukungan White House”
Ketika liga olahraga lain memeluk kripto, hasilnya sering kali tidak sesuai harapan. Ingatlah kampanye iklan FTX selama Super Bowl 2022, yang menjadi simbol kejatuhan dramatis bursa kripto tersebut. Iklan tersebut, yang menampilkan Larry David, menjadi meme karena banyak orang berharap mereka juga mengatakan “tidak” kepada FTX.
NBA juga pernah menampilkan kampanye iklan kripto secara besar-besaran, terutama selama musim 2021-2022 ketika pasar kripto sedang booming. Namun, ketika pasar kripto mengalami penurunan dan skandal seperti kebangkrutan FTX terungkap, antusiasme untuk kemitraan ini secara signifikan menurun. Ini menjadi bagian dari narasi yang lebih luas tentang janji yang terlalu dipromosikan dan ketidakstabilan pasar di sektor kripto.
Musim 2025 mungkin akan menjadi titik balik dalam sejarah Formula 1, baik dari segi kompetisi maupun kemitraan komersial. Dengan perubahan regulasi yang akan datang dan meningkatnya pengaruh kripto, hanya waktu yang akan menentukan apakah integrasi ini akan berakhir sebagai inovasi yang berhasil atau hanya tren sesaat yang berisiko.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.