Jakarta, Pintu News – Pada peristiwa yang mengejutkan industri kripto, Korea Utara dilaporkan menggunakan THORChain untuk mencuci lebih dari $1,2 miliar hasil dari perampokan kripto terbesar dalam sejarah. Kejadian ini menyoroti kerentanan dan tantangan yang dihadapi oleh teknologi blockchain yang berpusat pada desentralisasi.
Perampokan yang terjadi baru-baru ini tidak hanya mencatatkan diri sebagai perampokan kripto terbesar dalam sejarah, tetapi juga menyoroti celah keamanan yang masih ada dalam ekosistem kripto. Korea Utara, yang dikenal dengan operasi sibernya yang canggih, berhasil mengambil lebih dari $1,2 miliar dalam bentuk berbagai kripto. Kejadian ini memicu kekhawatiran global mengenai keamanan aset digital.
Penggunaan THORChain, sebuah platform pertukaran desentralisasi, dalam proses pencucian ini menunjukkan betapa rumitnya tantangan yang dihadapi oleh lembaga keamanan dan pengatur. Platform ini memungkinkan pertukaran token tanpa perlu identifikasi pengguna, yang secara tidak langsung memfasilitasi aktivitas ilegal jika tidak diawasi dengan ketat.
Baca Juga: Prediksi Harga XRP: Antara Koreksi Mendalam dan Harapan Rebound di Pasar Crypto (8/4/25)

Desentralisasi sering dijuluki sebagai masa depan keuangan, namun insiden ini menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk memastikan bahwa teknologi ini tidak disalahgunakan. THORChain, sebagai alat yang digunakan dalam pencucian uang ini, dirancang untuk memberikan privasi dan keamanan bagi penggunanya, namun hal ini juga membuatnya menjadi target yang menarik bagi para pelaku kejahatan.
Kritikus berpendapat bahwa apa yang disebut dengan “teater desentralisasi” ini mungkin lebih merupakan pemasaran daripada kenyataan. Sementara teknologi blockchain menawarkan banyak keuntungan, kejadian ini menunjukkan bahwa tanpa pengaturan yang tepat, desentralisasi bisa jadi hanya sebuah kata buzz yang menarik namun berbahaya.
Meskipun terjadi pencucian uang skala besar, aktivitas di THORChain dan pasar kripto secara umum tampaknya berjalan seperti biasa. Ini menunjukkan ketahanan pasar tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas langkah-langkah pengamanan yang ada. Apakah industri kripto cukup cepat beradaptasi dengan ancaman yang berkembang, atau apakah mereka terlalu lamban dalam mengimplementasikan solusi keamanan yang lebih ketat?
Pasar kripto terus berkembang, dan dengan pertumbuhan ini, penting bagi semua pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan keamanan dan transparansi. Kejadian ini mungkin menjadi titik balik penting dalam cara industri menangani keamanan dan regulasi.
Insiden ini bukan hanya sebuah peringatan bagi industri kripto, tetapi juga bagi pengguna yang mengandalkan teknologi ini setiap hari. Keamanan harus menjadi prioritas utama, dan kejadian ini harus mendorong inovasi dan peningkatan keamanan yang lebih lanjut dalam teknologi blockchain. Masyarakat internasional perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan ini dan memastikan bahwa keuntungan dari desentralisasi tidak diimbangi oleh risiko yang besar.
Baca Juga: Dampak Koreksi Pasar: Analisis 4 Altcoin Saat Crypto Mengalami Tekanan Awal April 2025
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.