Jakarta, Pintu News – Pi Network mengalami tren penurunan yang signifikan, dengan harga terbaru berada di angka $0,44—hanya sedikit di atas rekor terendah sepanjang masa (All-Time Low) yaitu $0,40.
Altcoin ini telah mengalami penurunan harga yang konsisten selama dua bulan terakhir, dan kondisi pasar saat ini belum memberikan banyak harapan untuk pemulihan.
Dilansir dari BeInCrypto, salah satu faktor utama yang menyebabkan tren bearish ini adalah melemahnya korelasi Pi Coin dengan Bitcoin (BTC), yang dapat mempersulit prospek pemulihannya di masa depan.

Pada 21 Juli 2025, harga Pi Network tercatat berada di angka $0.4492, mengalami kenaikan tipis 0,6% dalam 24 jam terakhir. Jika dikonversikan ke dalam rupiah saat ini ($1 = Rp16.339), maka 1 Pi Network adalah Rp7.339.
Baca juga: Pi Network Bisa Melejit di Atas $1 Karena UU GENIUS? Simak Prediksinya!
Dalam 24 jam terakhir, harga PI bergerak dalam rentang $0,4424 hingga $0,4536, menunjukkan volatilitas yang moderat namun tetap menjanjikan bagi para trader harian.
Kapitalisasi pasar Pi saat ini berada di angka $3,46 miliar, sementara valuasi total jika semua koin beredar (fully diluted valuation) mencapai $5,32 miliar. Aktivitas perdagangan juga terbilang aktif, dengan volume transaksi 24 jam mencapai $81,1 juta.
Korelasi Pi Coin dengan Bitcoin—yang merupakan faktor penting bagi banyak altcoin—terus menurun. Saat ini, korelasi Pi Coin berada di angka -0,50, yang berarti pergerakannya justru berlawanan arah dengan Bitcoin.
Sementara Bitcoin mengalami kenaikan dalam beberapa waktu terakhir, pergerakan terbalik dari Pi Coin menjadi hal yang mengkhawatirkan.

Ketidaksesuaian antara pergerakan Pi Coin dan Bitcoin kini menjadi masalah yang semakin mencolok. Sentimen pasar yang cenderung bullish, didorong oleh kenaikan harga Bitcoin, belum mampu memberikan dampak positif bagi Pi Coin.
Meskipun sentimen terhadap Pi Coin saat ini cenderung negatif, ada beberapa indikasi potensi volatilitas. Indikator Squeeze Momentum menunjukkan adanya akumulasi momentum bullish, yang ditandai dengan munculnya titik-titik hitam pada grafik.
Kondisi ini bisa memicu tekanan volatilitas, yang sering kali diikuti oleh pergerakan harga secara tiba-tiba ketika tekanan tersebut terlepas.
Namun, dalam kondisi Pi Coin saat ini, tekanan tersebut bisa saja menghasilkan penurunan tajam, yang justru memperburuk kondisi altcoin ini.

Baca juga: Harga Bitcoin di $118K Hari Ini (21/7/25): Dominasi 43% Isyaratkan Saat yang Tepat untuk Beli BTC!
Dengan dominasi momentum bearish yang masih kuat, setiap lonjakan volatilitas dapat semakin mendorong harga mendekati titik terendah sepanjang masanya (All-Time Low).
Harga Pi Coin saat ini berada di $0,44, tepat di bawah level resistance penting di $0,45—sebuah titik krusial bagi altcoin ini. Namun, dalam tren penurunan yang sedang berlangsung, level ini terbukti sulit untuk ditembus.
Selama dua bulan terakhir, altcoin ini terus mengalami penurunan tanpa henti, dan tanpa adanya dukungan signifikan, Pi Coin tetap rentan terhadap penurunan lebih lanjut.
Saat ini, Pi Coin hanya berjarak sekitar 10% dari titik terendah sepanjang masanya di $0,40. Dengan kondisi pasar yang kurang mendukung serta korelasi negatif terhadap Bitcoin, kemungkinan harga akan turun ke level tersebut semakin meningkat.

Meski begitu, jika tekanan beli dari investor meningkat, Pi Coin masih memiliki peluang untuk mengalami pantulan harga. Jika mampu menembus level $0,45 dan mengubahnya menjadi support, harga berpotensi naik ke $0,49.
Jika skenario ini terjadi, tren penurunan saat ini bisa jadi batal, membuka peluang bagi Pi Coin untuk membalikkan keadaan dan memulai fase pemulihan.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.