5 Fakta Unik Dibalik Ethereum (ETH) yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

Jakarta, Pintu News – Ethereum (ETH) adalah salah satu mata uang kripto terbesar di dunia, dan mungkin sudah tidak asing di telinga para investor crypto.

Namun, meskipun popularitasnya semakin meningkat, ada beberapa fakta unik yang sering terlewatkan oleh banyak orang tentang Ethereum. Apa saja? Berikut adalah lima fakta yang perlu kamu ketahui tentang Ethereum di 2025.

1. Ethereum Bukan Sekadar Mata Uang Kripto

Ethereum (ETH) bukan hanya sekadar mata uang digital seperti Bitcoin (BTC), melainkan sebuah platform blockchain decentralized yang memungkinkan pengembangan aplikasi melalui smart contracts.

Smart contracts ini adalah kode yang dapat dijalankan otomatis tanpa membutuhkan pihak ketiga, yang membuatnya lebih efisien dan aman.

Smart contracts ini memberikan banyak manfaat, seperti menghilangkan kebutuhan akan perantara dalam transaksi, yang memungkinkan Ethereum digunakan dalam berbagai aplikasi di luar keuangan, seperti DeFi (Decentralized Finance) dan NFT (Non-Fungible Tokens).

Baca Juga: Harga Alpaca Finance (ALPACA) dari Awal Rilis, Puncak Tertinggi (ATH), dan Perkembangan dari Tahun ke Tahun

2. Ethereum Menggunakan Proof-of-Stake (PoS) yang Lebih Ramah Lingkungan

Ethereum telah beralih ke mekanisme konsensus Proof-of-Stake (PoS) melalui pembaruan besar Ethereum 2.0.

Berbeda dengan Proof-of-Work (PoW) yang digunakan Bitcoin, PoS jauh lebih efisien dalam hal penggunaan energi karena validator tidak perlu menggunakan daya komputasi besar untuk menambang blok.

Dalam PoS, pengguna yang memiliki Ether (ETH) dapat “menyimpan” ETH mereka untuk membantu memvalidasi transaksi dan mendapatkan imbalan. Ini memberikan cara yang lebih ramah lingkungan dan efisien dibandingkan dengan metode yang lebih menguras energi seperti PoW.

3. Ethereum Mendukung Banyak Inovasi di Dunia Keuangan Digital

Ethereum memiliki banyak penggunaan dalam dunia Decentralized Finance (DeFi), yang memungkinkan orang melakukan transaksi keuangan tanpa perantara tradisional seperti bank.

Dengan menggunakan stablecoins, DeFi memungkinkan pengguna melakukan transaksi internasional dengan biaya lebih rendah dan kecepatan lebih cepat.

Ethereum juga menjadi landasan bagi ekosistem NFT, di mana seni digital dan koleksi virtual dapat diperdagangkan tanpa perlu proses verifikasi yang rumit. Platform ini membuat proses jual beli aset digital menjadi lebih aman, transparan, dan terdesentralisasi.

4. Tidak Ada Batasan Pasokan untuk Ether

Berbeda dengan Bitcoin (BTC) yang memiliki batas pasokan tetap sebanyak 21 juta koin, Ethereum memiliki pasokan tak terbatas.

Setiap transaksi yang dilakukan di Ethereum akan mengubah jumlah Ether yang beredar, dengan sebagian dari Ether yang digunakan dalam transaksi akan dibakar, mengurangi total suplai yang ada.

Meskipun tanpa batasan pasokan, Ethereum tetap stabil berkat mekanisme pembakaran dan penyesuaian berdasarkan permintaan dan penawaran. Hal ini menjadikan Ethereum sebagai cryptocurrency yang sangat dinamis.

5. Ethereum Menjadi Basis untuk Pengembangan Aplikasi Terdesentralisasi

Salah satu fitur utama Ethereum adalah kemampuannya untuk menjalankan smart contracts yang bisa digunakan untuk berbagai macam aplikasi, mulai dari game, aplikasi sosial, hingga pengelolaan identitas digital.

Penggunaan smart contracts memungkinkan aplikasi ini berjalan secara otomatis tanpa perantara, menjadikannya lebih efisien dan transparan.

Dengan jaringan yang terus berkembang, Ethereum kini memiliki komunitas pengembang terbesar di dunia blockchain.

Para pengembang ini terus berinovasi untuk menciptakan lebih banyak aplikasi yang memanfaatkan teknologi Ethereum, memberikan dampak besar terhadap berbagai industri global, termasuk keuangan, logistik, dan hiburan.

Baca Juga: Harga Moo Deng Awal Rilis, Tertinggi, Tahun ke Tahun hingga Saat Ini

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Invesco. What is Ethereum, and how does it work?. Diakses tanggal 13 Agustus 2025.