4 Data Pekerjaan AS Ini Diprediksi Bisa Guncang Pasar Bitcoin & Cryptocurrency Minggu Ini

Updated
September 30, 2025

Jakarta, Pintu News – Pasar crypto tengah menanti sinyal ekonomi penting dari Amerika Serikat. Empat laporan pekerjaan dari AS yang dirilis minggu ini diprediksi akan menjadi penentu arah sentimen pasar Bitcoin (BTC) dan mata uang kripto lainnya.

Berdasarkan laporan dari BeInCrypto pada 29 September 2025, laporan-laporan ini bisa memicu perubahan signifikan dalam kebijakan suku bunga The Fed, yang pada akhirnya memengaruhi pergerakan nilai tukar dolar dan likuiditas di pasar aset digital.

1. JOLTS: Penurunan Empat Bulan Bisa Dorong Harga Bitcoin

Laporan Job Openings and Labor Turnover Survey (JOLTS) menjadi indikator penting pertama yang diawasi pelaku pasar crypto. Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja AS, data ini memberikan gambaran jumlah lowongan kerja, perekrutan, dan pemutusan hubungan kerja setiap bulan.

Berdasarkan data yang dihimpun MarketWatch, lowongan kerja menurun dari 7,8 juta pada Mei menjadi 7,2 juta pada Juli, dan diprediksi kembali turun ke 7,1 juta pada Agustus. Jika tren ini berlanjut, maka ini menjadi bulan keempat penurunan berturut-turut.

Menurut analis BeInCrypto, penurunan jumlah lowongan kerja mengindikasikan pasar tenaga kerja yang melambat, yang berpotensi mendorong The Fed menurunkan suku bunga. Penurunan suku bunga ini bisa meningkatkan likuiditas dan mendukung kenaikan harga Bitcoin dan crypto lainnya.

Baca Juga: 5 Fakta Soal Negara Adopsi Bitcoin: Mendorong Harga BTC ke Level Baru – Kata Samson Mow

2. Laporan ADP: Data Perekrutan Swasta Semakin Lemah

Laporan ketenagakerjaan ADP adalah indikator penting lainnya yang dijadwalkan rilis pada Rabu, 1 Oktober 2025. Laporan ini berdasarkan data penggajian dari sektor swasta dan kerap dijadikan tolok ukur kekuatan pasar tenaga kerja non-pemerintah.

Perkiraan saat ini menunjukkan pertumbuhan pekerjaan swasta hanya sebesar 40.000 pada September, menurun dari 54.000 di bulan Agustus dan jauh lebih rendah dibandingkan 104.000 di Juli. Ini menunjukkan perlambatan yang konsisten dalam perekrutan tenaga kerja.

Menurut analis yang dikutip BeInCrypto, pelemahan pasar tenaga kerja swasta biasanya berdampak positif bagi aset kripto karena memperlemah dolar AS dan menurunkan imbal hasil obligasi, dua faktor yang meningkatkan minat pada aset berisiko seperti Bitcoin dan cryptocurrency lainnya.

3. Klaim Tunjangan Pengangguran Awal: Lonjakan Kecil Bisa Jadi Tanda Awal Resesi

Klaim pengangguran awal mingguan, yang akan dirilis Kamis, juga menjadi fokus utama pasar. Data ini menunjukkan jumlah warga AS yang pertama kali mengajukan tunjangan pengangguran, dan merupakan indikator sensitif terhadap perubahan ekonomi.

Minggu lalu, angka klaim mencapai 218.000 dan diperkirakan meningkat menjadi 228.000 minggu ini. Menurut BeInCrypto, lonjakan kecil ini bisa diartikan sebagai sinyal awal melemahnya ekonomi, meskipun tetap dalam kisaran yang dianggap sehat.

Jika tren kenaikan berlanjut, analis memperkirakan The Fed mungkin akan lebih cepat mengambil kebijakan akomodatif seperti pemangkasan suku bunga. Langkah ini dinilai akan mendorong pasar crypto, khususnya Bitcoin, karena meningkatnya permintaan terhadap aset alternatif non-inflasi.

4. Laporan Pekerjaan dan Pengangguran: Keseimbangan Aneh yang Bisa Jadi Netral untuk Crypto

Data utama yang paling dinantikan minggu ini adalah laporan pekerjaan dan tingkat pengangguran yang dirilis pada Jumat. Diperkirakan akan ada tambahan 45.000 pekerjaan baru, meningkat dari 22.000 pada bulan sebelumnya. Tingkat pengangguran diprediksi tetap stabil di angka 4,3%.

Menurut laporan BeInCrypto, kenaikan pekerjaan ini menunjukkan ketahanan pasar tenaga kerja, sementara tingkat pengangguran yang stagnan bisa menandakan lebih banyak pencari kerja dibanding jumlah pekerjaan yang tersedia. Ini menciptakan gambaran pasar yang kuat namun belum sepenuhnya stabil.

Kondisi seperti ini dinilai netral hingga dovish oleh para analis, di mana ekspektasi terhadap pelonggaran kebijakan moneter tetap tinggi. Ini bisa mendorong sentimen positif terhadap Bitcoin dan crypto, meskipun tidak cukup kuat untuk memicu reli besar.

Kesimpulan: Waspadai Volatilitas, Peluang Tetap Terbuka

Dengan keempat laporan pekerjaan ini, pelaku pasar crypto harus siap menghadapi potensi volatilitas harga, terutama Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH). Jika data menunjukkan pelemahan ekonomi yang cukup signifikan, pasar bisa merespons positif karena ekspektasi penurunan suku bunga akan meningkat, yang berpotensi meningkatkan arus dana ke aset digital.

Namun, jika data justru menunjukkan ketahanan ekonomi, maka potensi penundaan pelonggaran moneter bisa membatasi pertumbuhan harga cryptocurrency dalam jangka pendek.

Baca Juga: 5 Koreksi Besar Sebelum Bitcoin Tembus ATH Baru: Ini Prediksi Analis!

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari iniharga solana hari inipepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Author
Intifanny
Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8