Jakarta, Pintu News – Bulan November menghadirkan sejumlah agenda besar yang bisa memengaruhi arah pasar kripto. Sementara banyak investor fokus pada pergerakan Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), sejumlah proyek altcoin dan DeFi tampaknya akan mencuri perhatian pasar crypto di bulan November 2025, menurut laporan BeInCrypto.
Empat di antaranya yang paling menonjol adalah:
Keempat proyek ini diperkirakan akan menjadi pemicu utama volatilitas dan rotasi modal baru di pasar altcoin menjelang akhir tahun, seiring meningkatnya optimisme terhadap sektor DeFi dan jaringan Layer-2.

Komunitas EtherFi menuntaskan pemungutan suara untuk proposal pembelian kembali (buyback) senilai US$50 juta. Program ini akan memungkinkan yayasan membeli token ETHFI di pasar terbuka ketika harga turun di bawah US$3, dengan tujuan meningkatkan likuiditas dan menjaga kepercayaan holder jangka panjang.
Langkah ini dinilai krusial karena harga ETHFI telah turun 46% dalam sebulan terakhir, dan buyback bisa menjadi katalis stabilisasi di tengah tekanan jual. Jika disetujui, implementasi akan dimulai segera, disertai laporan publik atas setiap transaksi buyback.
Baca Juga: 5 Prediksi Mengejutkan Ethereum (ETH) dari Robert Kiyosaki yang Bikin Crypto Diburu Whale

Protokol DeFi lintas-rantai Folks Finance akan meluncurkan token native-nya, FOLKS, pada 6 November 2025. Token ini akan diluncurkan melalui standar Wormhole NTT dan berfungsi sebagai pusat tata kelola (governance) ekosistem.
Dari total pasokan 50 juta token, sebanyak 12,7 juta (25,4%) akan dirilis saat Token Generation Event (TGE). Alokasi awal difokuskan untuk pertumbuhan ekosistem dan airdrop komunitas, dengan sekitar 3,29% dari total pasokan dialokasikan khusus untuk airdrop. Peluncuran ini menandai babak baru bagi Folks Finance dalam memperluas partisipasi pengguna dan desentralisasi tata kelola.
Sebagai DEX utama di jaringan Base, Aerodrome akan menutup fase MetaDEX02 pekan depan dengan meluncurkan dua peningkatan besar: Slipstream V2 dan Autopilot (no-fee ALM), serta sejumlah perbaikan signifikan pada UI/UX.
Peningkatan ini diharapkan memperkuat posisi Aerodrome sebagai DEX dengan pendapatan tertinggi keempat di seluruh ekosistem DeFi, bahkan menyalip Ethereum dan Solana dalam pendapatan jaringan. Setelah peluncuran ini, fokus pengembangan akan beralih ke MetaDEX03, yang disebut sebagai versi paling canggih dari sistem operasi DEX mereka.
Lighter, bursa perpetual berbasis Layer-2 Ethereum yang dikenal dengan model zero-fee trading, mempercepat peluncuran fitur spot trading pada awal November. CEO Vladimir Novakovski mengungkapkan bahwa aset awal yang akan diperdagangkan mencakup Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), dengan penambahan memecoin populer segera menyusul.
Sebelumnya pada 31 Oktober, Lighter telah memperluas layanan dengan perdagangan forex (FX) perpetual, langkah strategis untuk menjangkau trader tradisional yang mulai tertarik pada efisiensi transaksi on-chain. Peluncuran spot market ini menandai transformasi Lighter menjadi platform multi-asset exchange dengan skala global.
Baca Juga: Bisakah Hidup Hanya dari Crypto? Ini 3 Sumber Penghasilan & Tantangan yang Perlu Kamu Tahu
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.