Jakarta, Pintu News – Dalam dunia trading kripto DeFi dan analisis pasar on-chain, DEXTools dan DEX Screener menjadi dua platform utama yang ramai diperbincangkan karena masing-masing menawarkan cara berbeda dalam memantau harga, likuiditas, volume, serta tren token di berbagai bursa terdesentralisasi (DEX).
Keduanya dimaksudkan untuk memberi trader data real-time di pasar yang cepat berubah, tetapi memiliki fokus dan fitur yang berbeda yang bisa dipilih sesuai kebutuhan pengguna.
DEXTools adalah sebuah platform analitik lengkap yang dirancang untuk trader DeFi berpengalaman yang membutuhkan data mendalam sebelum mengambil keputusan. Platform ini memadukan data harga real-time, volume perdagangan, serta alat analisis lanjutan seperti Pair Explorer dan Big Swap Explorer yang membantu melihat detail token dan likuiditas di berbagai DEX. Fitur seperti MultiSwap bahkan memungkinkan pengguna mengeksekusi trading lintas DEX dari dalam satu antarmuka.
Sebagai alat untuk trader yang lebih suka analisis komprehensif, DEXTools juga menawarkan chart teknikal lengkap dengan indikator seperti Bollinger Bands atau moving averages, serta kemampuan untuk mengatur price alerts dan monitor aktivitas dompet besar (whale). Namun, beberapa fitur lanjutan ini memerlukan akses premium melalui token native platform DEXT.
Baca Juga: Penurunan Bitcoin, Ether, dan XRP Meningkat Jelang Akhir Tahun 2026, Kenapa?

DEX Screener memposisikan diri sebagai platform analitik yang lebih ringan dan intuitif, dengan fokus pada kecepatan dan kemudahan penggunaan. Platform ini memberikan update harga dan volume secara real-time, memungkinkan filter berdasarkan blockchain atau DEX sehingga trader bisa melihat token trending atau pasangan yang relevan secara cepat. DEX Screener juga mendukung watchlist dan alert tanpa memerlukan login atau biaya langganan.
Platform ini mencakup dukungan lintas banyak jaringan, termasuk Ethereum, Solana, BNB Chain, Arbitrum, dan lainnya, menjadikannya pilihan populer bagi trader yang membutuhkan akses multi-chain tanpa rumitnya setup premium. Portfolio tracking bawaan juga membantu pengguna mengawasi aset mereka di beberapa dompet sekaligus.
Dari segi perbandingan, DEXTools dan DEX Screener memiliki perbedaan jelas yang memengaruhi pengalaman trading:
Pilihan antara kedua platform sering bergantung pada gaya trading dan pengalaman pengguna. Trader yang memerlukan deep dive ke dalam data on-chain, histori transaksi dan memanfaatkan fitur lanjutan kemungkinan lebih cocok dengan DEXTools. Sementara itu, trader yang lebih mengutamakan sederhana, cepat, dan bebas biaya seringkali memilih DEX Screener sebagai alat primer mereka.
Banyak trader juga menggunakan keduanya secara bersamaan: DEX Screener untuk memantau pergerakan real-time dan tren awal, lalu DEXTools untuk analisis yang lebih mendalam sebelum mengeksekusi strategi trading.
Baca Juga: 7 Fakta Bitcoin (BTC) Turun ke Sekitar $85.000, Kerugian Baru Jadi Sorotan Crypto Global
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga Bitcoin hari ini, harga Solana hari ini, Pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
DEXTools memberi analitik lebih mendalam dan fitur lanjutan seperti Pair Explorer dan trading simulator, sedangkan DEX Screener fokus pada data real-time yang cepat dan antarmuka sederhana.
Ya, DEX Screener sepenuhnya gratis dan tidak memerlukan login; monetisasi dilakukan melalui iklan dan fitur Boost yang terlihat pengguna.
Banyak trader menggunakan DEX Screener untuk screening cepat dan DEXTools untuk analisis lanjutan karena masing-masing punya kekuatan yang saling melengkapi.
Ya, DEXTools mendukung integrasi dengan dompet dan fitur MultiSwap yang memungkinkan eksekusi trading dari dalam platform.
Pemula biasanya lebih nyaman dengan DEX Screener karena antarmukanya lebih sederhana dan bebas biaya, sementara DEXTools lebih cocok untuk trader yang memerlukan analisis mendalam.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.