Jakarta, Pintu News – Pada tahun ini, perak mencatatkan kenaikan yang membuat aset tradisional tampak tak tergoyahkan dengan kenaikan sekitar 167,70% pada tahun 2025. Sementara itu, Ripple (XRP) justru mengalami penurunan sebesar 14,99% dalam periode yang sama. Grafik kinerja menunjukkan dominasi logam, namun sebuah prediksi singkat mengatakan bahwa Ripple (XRP) akan melampaui emas dan perak pada tahun 2026.
Prediksi ini dilontarkan oleh YoungHoon Kim, yang mengklaim memiliki IQ 276, tertinggi di dunia. Prediksi tersebut cepat mendapatkan perhatian karena membandingkan Ripple (XRP) tidak dengan token lain, melainkan dengan dua aset yang sering dianggap sebagai “uang aman”.
Meskipun kapitalisasi pasar Ripple (XRP) yang sebesar $113.285.137.301 masih jauh di bawah emas yang mencapai $31,719 triliun dan perak sebesar $4,485 triliun, kinerja aset tidak hanya diukur dari ukurannya. Kategori kripto memiliki potensi untuk mencapai apa yang mungkin membutuhkan waktu setahun bagi aset lain dalam waktu sebulan.
Baca juga: Muncul “XRP Killer” Baru, Token Canton (CC) Salip Shiba Inu di Peringkat Crypto Teratas
Pada tahun 2025, logam mulia seperti perak menunjukkan kenaikan yang signifikan, sementara Ripple (XRP) justru mengalami penurunan. Ini mungkin dianggap sebagai tahun penataan ulang, di mana harga Ripple (XRP) menjadi cukup murah sehingga sebuah katalis pada tahun 2026 bisa mengubah seluruh narasi pasar.
Versi sinis dari situasi ini juga tidak bisa diabaikan. Perak telah membuktikan kemampuannya untuk mengalami tren positif sementara kripto cenderung fluktuatif. Sebuah prediksi saja tidak cukup menjadi katalis tanpa adanya dukungan faktor lain yang konkret.
Baca juga: Prediksi Bloomberg: Bitcoin Crash Menuju $10.000? Ini Analisanya
Dalam dunia investasi, framing perdagangan menjadi sangat penting. Jika Ripple (XRP) berhasil kembali ke peringkat lima besar kapitalisasi pasar, maka tidak perlu mengungguli emas atau perak secara keseluruhan, cukup mengungguli mereka dalam hal pengembalian persentase yang diikuti oleh investor.
Kinerja historis menunjukkan bahwa logam mulia cenderung memiliki stabilitas, sementara kripto menawarkan potensi keuntungan yang lebih tinggi dalam waktu yang lebih singkat. Investor mungkin perlu mempertimbangkan kedua aspek ini saat menyusun portofolio mereka untuk tahun 2026.
Dengan prediksi yang berani dan situasi pasar yang dinamis, tahun 2026 mungkin menjadi tahun yang menentukan bagi Ripple (XRP) dalam persaingannya dengan emas dan perak. Apakah Ripple (XRP) akan menjadi aset pilihan dengan pengembalian yang mengesankan atau apakah emas dan perak akan tetap menjadi raja?
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.