Protokol simpan-pinjam sejauh ini jadi sektor yang paling diminati dalam ekosistem DeFi. Namun, permasalahan blockchain yang tidak saling terhubung menjadikan proses simpan-pinjam di DeFi menjadi tidak praktis. Radiant Capital dengan konsep omnichain-nya mencoba menyelesaikan permasalahan tersebut. Lalu, apa itu Radiant Capital? Seperti apa teknologi dan cara kerjanya? Cari tahu penjelasan lebih lengkapnya di artikel berikut.
Protokol simpan-pinjam masih jadi yang paling mendominasi pada sektor DeFi. Sayangnya, banyaknya penyedia pasar uang membuat dana di sektor DeFi menjadi terbagi dan tersebar di berbagai rantai. Dari sisi pengguna, hal tersebut memberikan pengalaman yang kurang menyenangkan.
Bagi peminjam, mereka harus menentukan terlebih dahulu rantai untuk melakukan pinjaman. Selain itu, aset yang hendak dipinjam juga harus ada di rantai yang sama. Jika rantainya berbeda, pengguna harus menggunakan bridge untuk mengirimkan aset.
Radiant Capital membawa konsep pasar uang omnichain pertama berupaya memperbaiki semua itu. Lalu, apa itu Radiant Capital? Radiant Capital adalah sebuah protokol simpan-pinjam lintas rantai yang dibangun menggunakan teknologi LayerZero. Dengan teknologi LayerZero, pengguna Radiant Capital bisa melakukan simpan-pinjam beragam aset crypto pada macam-macam rantai.
Artinya, pengguna tidak perlu lagi memilih dan menyesuaikan rantai yang mendukung aset crypto untuk disimpan dan dipinjam. Dengan kata lain, Radiant Capital berupaya menggabungkan likuiditas dari beragam pasar uang di Web3 ke dalam satu protokol simpan-pinjam yang efisien dan ramah terhadap pengguna.
Merujuk data Defi Llama, saat ini total value locked (TVL) Radiant Capital mencapai US$ 437,41 juta yang tersebar pada rantai Arbitrum, BSC, dan Ethereum. Ia menjadi protokol lending dengan TVL terbesar di jaringan Arbitrum yakni US$ 237,12 juta. Sementara secara keseluruhan Radiant Capital menempati peringkat ketiga TVL terbesar di jaringan Arbitrum.
Radiant Capital menggunakan teknologi milik LayerZero untuk memungkinkan transaksi lintas rantai. Lewat Radiant, pengguna bisa melakukan deposit beragam aset crypto pada rantai yang berbeda. Lebih lanjut, pengguna juga bisa melakukan pinjaman terhadap berbagai aset crypto yang didukung melalui beragam rantai yang ada.
LayerZero adalah protokol pengiriman pesan lintas rantai (cross-chain) yang dirancang untuk memfasilitasi interaksi antara smart contracts di berbagai jaringan blockchain. Hal ini ditujukan untuk mengatasi permasalahan interoperabilitas dalam industri kripto. Pelajari lebih lanjut soal teknologi LayerZero di sini.
Selain menggunakan teknologi LayerZero, Radiant Capital juga menggunakan router stargate stable interface. Dengan menggunakan bridge yang dibangun menggunakan algoritma delta milik LayerZero bisa membuat Radiant melakukan transfer aset melalui kolam likuiditas terpadu sembari mencapai instant-guaranteed finality. Hal ini memungkinkan pengguna (peminjam) mengklaim kembali jaminan mereka dan menentukan rantai dan presentase untuk penarikan dana.
Saat ini, Radiant Capital telah mendukung deposit pada jaringan Arbitrum dan Binance Smart Chain (BNB Chain). Sementara untuk pinjaman bisa dilakukan pada seluruh rantai EVM yang didukung oleh Stargate Finance. Radiant terus mengembangkan protokolnya guna memastikan deposit dan peminjaman bisa dilakukan secara omnichain sepenuhnya.
Berikut ini adalah beberapa fitur yang ditawarkan Radiant Capital:
Mekanisme dLP milik Radiant Capital berfungsi untuk memastikan ketersediaan likuiditas bagi para peminjam secara efisien dan berkelanjutan. Ia bekerja dengan menggunakan algoritma yang menyesuikan kolam likuiditas berdasarkan permintaan pasar dan utilisasi aset. Dengan mengalokasikan ulang likuiditas secara dinamis, Radiant dapat mengoptimalkan efisiensi dana sekaligus meminimalisir risiko kekurangan atau kelebihan likuiditas.
Mekanisme dLP juga memberikan insentif kepada penyedia likuiditas. Insentif yang diberikan dapat berupa biaya platform dalam bentuk BTC, ETH, BNB atau stablecoin, serta emisi $RDNT. Untuk mendapatkan insentif emisi $RDNT, pengguna baik peminjam atau penyedia likuiditas, harus mengunci (vesting) RDNT sebesar 5% dari nilai deposit dalam USD ke token dLP.
Selain mekanisme dLP, Radiant Capital juga hadirkan fitur Zapping dLP atau ZAP dLP. Ia merupakan mekanisme yang dibuat untuk meningkatkan penyediaan likuiditas di dalam protokol. Fitur ZAP dLP memungkinkan pengguna untuk mengalokasikan aset mereka secara seamless dan efisien di beberapa kolam likuiditas. Alhasil, pengguna tak perlu lagi melakukan alokasi aset secara manual.
Selain itu, dengan ZAP dLP, pengguna dapat dengan mudah mengubah aset mereka menjadi token dLP dan berpartisipasi dalam berbagai kolam likuiditas di seluruh chain. Dengan semakin mudahnya pengguna mengelola posisi likuiditas mereka, pada akhinya bisa memperbesar peluang mendapatkan imbalan yang lebih besar dari Radian Capital.
Pintu Academy telah menyiapkan artikel panduan menggunakan DeFi secara aman di sini.
Fitur vesting RDNT adalah mekanisme penguncian token dLP untuk keperluan ekosistem Radiant Capital. Mekanisme ini dibuat dengan tujuan mendorong komitmen secara jangka panjang, penyesuaian insentif, menjaga tingkat kesehatan protokol, dan mencegah masuknya token ke dalam pasar secara tiba-tiba.
Seperti yang sudah sempat disinggung, nilai vesting RDNT adalah 5% dari jumlah deposit dalam USD ke token dLP. Seperti pada grafik di bawah, jika pengguna melakukan deposit US$ 1.000 tanpa mengunci (vesting) 5% dari nilai depositnya, mereka hanya akan mendapat imbalan pasar (kotak merah). Sementara jika mereka mengunci sebesar 5% atau $50 dalam token dLP, mereka bisa mendapatkan emisi $RDNT (kotak biru).
Adapun, masa penguncian (vesting) token dLP berlangsung selama 90 hari. Jika kamu mengunci selama 90 hari, kamu akan mendapatkan imbalan 100%. Namun, jika pengguna mengklaim terlebih dahulu sebelum masa vesting berakhir, mereka akan mendapatkan 10-75% dari jumlah seharusnya. Angka penerimaan akan disesuaikan dengan pinalti yang didapat.
RDNT merupakan omnichain fungible token (OFT-20) yang menjadi native token pada ekosistem Radiant Capital. Sebagai OFT, RDNT mendukung transfer token lintas rantai, dalam hal ini seluruh rantai EVM yang didukung Stargate Finance.
Fungsi utama RDNT adalah sebagai utility token pada dLP. Jadi, pengguna bisa mendapatkan RDNT dari emisi pada simpanan atau pinjaman mereka dengan memiliki dLP yang di-stake.
RDNT juga dapat digunakan sebagai biaya untuk transaksi yang dilakukan di Radiant Capital. Selain itu, pemegang token RDNT dapat berpartisipasi dalam tata kelola protokol dengan memberikan suara pada proposal yang menentukan masa depan Radiant Capital.
RDNT memiliki keseluruhan pasokan mencapai 1 miliar token. Dari total tersebut, 49% token dialokasikan untuk insentif bagi penyedia likuiditas dan peminjam. Lalu sebanyak 19% dialokasikan kepada tim inti Radian Capital. Sementara 17% dialokasikan untuk Radiant DAO Reserve.
Sejak diluncurkan pada 26 Juli 2022, RDNT mencapai level tertingginya sepanjang massa pada 16 April 2023. Saat itu, harganya mencapai level US$ 0,47. Sementara per 29 November 2023, harga RDNT berada di level 0,24 dolar AS.
Dalam dunia DeFi, cara termudah mendapatkan keuntungan adalah dengan staking atau yield farming. Cari tahu perbedaan keduanya di sini.
Protokol DeFi yang ada saat ini masih terfragmentasi dan memberikan pengalaman pengguna yang kurang menyenangkan. Radiant Capital dengan teknologi lintas rantai mencoba menawarkan solusi yang memudahkan proses simpan-pinjam pada protokol DeFi,
Sayangnya, hingga saat artikel ini ditulis Radiant Capital (V2) baru tersedia pada tiga rantai, yakni Arbitrum, BSC, dan Ethereum. Masih perlu jalan panjang bagi Radiant Capital untuk mewujudkan visinya sebagai protokol simpan-pinjam omnichain.
Jika melihat roadmap-nya, Radiant Capital menargetkan untuk mengimplementasikan teknologi LayerZero seutuhnya pada pembaruan V3. Hal ini bertujuan untuk menguatkan visi omnichain Radiant Capital, sekaligus memperluas interoperabilitas dan kompatibelitas dengan beragam rantai lainnya.
Setelah mengetahui apa itu Radiant Capital, kamu bisa mulai berinvestasi pada token RDNT dan berbagai macam altcoin di aplikasi Pintu. Berikut cara membeli RDNT pada aplikasi Pintu:
Selain RDNT, kamu juga bisa membeli berbagai aset crypto seperti BTC, ETH, SOL, dan yang lainnya tanpa harus khawatir adanya penipuan melalui Pintu. Selain itu, semua aset crypto yang ada di Pintu sudah melewati proses penilaian yang ketat dan mengedepankan prinsip kehati-hatian.
Aplikasi Pintu juga kompatibel dengan berbagai macam dompet digital populer seperti Metamask untuk memudahkan transaksimu. Ayo download aplikasi Pintu di Play Store dan App Store! Keamananmu terjamin karena Pintu diregulasi dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.
Selain melakukan transaksi, di aplikasi Pintu, kamu juga bisa belajar crypto lebih lanjut melalui berbagai artikel Pintu Academy yang diperbarui setiap minggunya! Semua artikel Pintu Akademi dibuat untuk tujuan edukasi dan pengetahuan, bukan sebagai saran finansial.
Bagikan