Dalam era internet yang semakin maju, masalah utama yang tak terhindarkan adalah perluasan penggunaan bot dan kekurangan verifikasi manusia yang akurat. Bot yang merajalela telah menjadi masalah umum di banyak situs web dan aplikasi, menyebabkan permasalahan seperti spam, kecurangan, dan keamanan yang terancam. Worldcoin berusaha mengtasi hal tersebut dengan teknologinya yang canggih namun menuai kontroversi. Di artikel ini, kita akan menjelajah tentang apa itu Worldcoin dan bagaimana cara kerjanya yang menimbulkan perdebatan dari beberapa pihak.
Apa itu Worldcoin? Worldcoin adalah platform identifikasi digital yang menggunakan data biometri, khususnya scanning mata. Worldcoin bertujuan untuk menciptakan jaringan keuangan dan identitas pengguna di seluruh dunia yang berbasis teknologi blockchain.
Dengan semakin berkembangnya teknologi artificial inteligence (AI), Worldcoin menyediakan cara mudah bagi setiap orang untuk memverifikasi bahwa mereka adalah manusia sungguhan, bukan bot atau algoritma AI.
Worldcoin melakukan verifikasi identitas pengguna dengan metode proof-of-personhood (PoP). Metode ini melibatkan scanning mata menggunakan perangkat bernama The Orb.
Proof of personhood (PoP) adalah salah satu ide inti di balik Worldcoin, dan mengacu pada penetapan seseorang sebagai manusia dan unik. PoP memberi individu kemampuan untuk menyatakan bahwa mereka adalah orang yang nyata dan berbeda dari orang nyata lainnya, tanpa harus mengungkapkan identitas dunia nyata mereka.
Selain PoP pada Worldcoin, kamu juga bisa pelajari tentang Apa Itu Proof-of-stake (PoS)?
Worldcoin dibuat oleh Sam Altman, CEO OpenAI, sebuah perusahaan pengembang ChatGPT, bersama Max Novendstern dan Alex Blania. Tools for Humanity (TFH) adalah perusahaan dibalik Worldcoin.
Tools for Humanity berhasil mengumpulkan pendanaan Seri C senilai 115 juta dolar As pada Mei 2023. Pendanaan ini dipimpin oleh Blockchain Capital dengan partisipasi dari a16z, Bain Capital Crypto, dan Distributed Global.
Dalam membangun jaringan keuangan dalam blockchain, Worldcoin membuat aset crypto WLD. WLD merupakan token ERC-20 yang berfungsi sebagai token utilitas dan tata kelola platform Worldcoin.
Dalam platform Worldcoin, ada tiga komponen penting yang bekerja bersama-sama, yaitu World ID, World App dan token WLD.
World ID digunakan untuk mengonfirmasi identitas seseorang dengan cara memindai (scanning) mata menggunakan alat scanning iris mata yang disebut The Orb. Hal ini dilakukan karena setiap mata memiliki pola unik seperti sidik jari, sehingga setiap orang memiliki IrisCode yang berbeda.
Setelah scanning mata, pengguna akan mendapatkan IrisCode yang unik dan terlampir secara pribadi ke World ID mereka. Hal ini memastikan keamanan identitas, karena hanya pengguna yang memiliki akses ke ID mereka sendiri.
World ID disimpan di blockchain dan dapat diakses melalui World App, yang berfungsi sebagai digital wallet untuk menyimpan aset seperti mata uang fiat dan crypto, serta menyimpan World ID pengguna.
Setelah mendapatkan World ID, pengguna dapat mengklaim imbalan berupa 25 token WLD (Worldcoin Grants) yang tersimpan pada World App.
Token WLD digunakan untuk berinteraksi dengan aplikasi yang kompatibel dengan platform tersebut. Sebagian besar token WLD didistribusikan kepada pengguna awal, dan proses mendapatkan World ID dengan memindai mata telah menarik minat banyak orang dari berbagai negara, termasuk Indonesia.
Untuk melakukan scanning mata menggunakan The Orb, Worldcoin menawarkan jasa kepada siapapun untuk menjadi Orb operator. Worldcoin mengirimkan The Orb dan memberikan kebebasan bagi Orb operator untuk menjalankan operasi dan pemasaran.
Dalam sistem verifikasi identitas Worldcoin, pengguna dapat memperoleh World ID yang telah diverifikasi melalui Operator Worldcoin menggunakan The Orb. Metode ini dipilih oleh Worldcoin karena pola iris mata sulit dipalsukan, sehingga membuktikan bahwa satu orang tidak mendaftar untuk beberapa World ID.
Verifikasi ini dilakukan secara langsung dengan World App, tanpa memerlukan informasi pribadi seperti e-mail atau nama, sehingga World ID menjadi bentuk identifikasi pseudonim.
Berikut cara melakukan verifikasi:
Untuk melihat ketersediaan Orb yang sedang beroperasi, pengguna bisa mengecek jadwalnya di website resmi Worldcoin.
Dengan peluncuran Worldcoin, Sam Altman menargetkan verifikasi identitas mencapai 2 miliar pengguna, namun tantangan logistik dan verifikasi masih perlu diatasi. Untuk mengatasi masalah ini, Worldcoin aktif merekrut Orb operator di berbagai lokasi dan telah memproduksi 2.000 Orbs.
Selain menjadi partisipan, siapapun juga dapat menjalankan peran sebagai Orb operator. Sebagai Orb operator, pengguna akan mendapatkan imbalan dari setiap orang yang ia daftarkan dengan Orb. Ia juga dapat membangun tim sendiri, menjalankan operasi, dan membantu orang untuk mulai mengadopsi Worldcoin.
Untuk menjadi Orb operator, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
WLD adalah token platform Worldcoin yang secara resmi diluncurkan pada 24 Juli 2023. WLD merupakan token yang beroperasi di mainnet Ethereum dan menggunakan standar ERC-20 untuk transaksi dan interaksi di jaringan Ethereum.
Untuk penerimaan imbalan WLD atas verifikasi identitas dan sebagian besar transaksi, Worldcoin menggunakan blockchain layer 2 Ethereum, yaitu Optimism.
Pada 24 Juli 2023, Worldcoin meluncurkan tokenomik WLD setelah peluncuran mainnet-nya di tanggal yang sama. WLD memiliki pasokan maksimal sebanyak 10 miliar token.
Dari diagram di atas, dapat terlihat bahwa Worldcoin mengalokasikan token WLD sebagian besar untuk komunitas yakni 75%. Diikuti investor Tools for Humanity sebesar 13.5%, tim developer awal sebesar 9.8%, dan cadangan Tools of Humanity sebesar 1.7%.
Sebelum peluncuran WLD, seluruh alokasi 7.5 miliar token yang ditujukan untuk pengguna telah dicetak, tetapi sebagian besar token tersebut akan dibuka secara bertahap selama periode 15 tahun.
Pada saat peluncuran, pasokan maksimum token WLD yang beredar sebanyak 143 juta, dengan 43 juta di antaranya dialokasikan untuk pengguna yang telah terverifikasi, dan 100 juta lainnya dipinjamkan kepada pembuat pasar di luar AS.
Penduduk AS tidak dapat mengakses web tokenomik WLD karena saat ini token WLD belum tersedia di AS. Keterbatasan ini terjadi karena regulator di AS semakin ketat dalam mengawasi aset digital karena kekhawatiran tentang penipuan dan perdagangan spekulatif.
Proyek Worldcoin telah mendapatkan kritik yang cukup banyak karena tujuannya yang ambisius dan metodenya yang kontroversial.
Setelah diluncurkan, Vitalik Buterin, pendiri Ethereum, mengungkapkan kekhawatirannya tentang Worldcoin dalam sebuah postingan blog. Ia khawatir bahwa scanning iris mata dapat mengumpulkan informasi lebih banyak daripada yang diizinkan oleh perusahaan. Ini dapat digunakan untuk menilai identitas seseorang.
Selain itu, sebuah artikel di MIT Technology Review pada April 2022 juga menyatakan bahwa Worldcoin menggunakan praktik pemasaran yang menyesatkan. Ia juga diduga mengumpulkan lebih banyak data pribadi daripada yang diakui, serta tidak mendapatkan persetujuan dari pengguna.
Worldcoin mengeluarkan bantahan terhadap kritik tersebut dengan menyatakan bahwa mereka bukan perusahaan data dan tidak mengalihkan atau menjual data pribadi pengguna. Mereka hanya tertarik pada keunikan pengguna dan bukan identitas mereka.
Proyek ini juga dikritik karena promosi yang luas di negara-negara berkembang, dengan sebagian besar pengguna baru berasal dari Asia dan Afrika. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang eksploitasi.
Awal Agustus 2023, pemerintah Kenya telah menangguhkan aktivitas lokal proyek Worldcoin dalam pengumpulan data biometrik penduduk Kenya. Pemerintah Kenya menilai adanya potensi risiko terhadap keselamatan publik.
Menurut Bitcoin News, penangguhan aktivitas Worldcoin di negara Afrika Timur ini merupakan salah satu tindakan paling langsung yang diambil oleh regulator sejauh ini.
Baca juga: Potensi Asia Sebagai Pusat Industri Crypto Dunia.
Setelah mengetahui apa itu Worldcoin, dapat dikatakan Worldcoin memiliki potensi untuk mengubah arah aset crypto di masa depan secara revolusioner. Saat ini proyek Worldcoin masih dalam tahap awal, namun kesuksesan proyek ini di masa depan tidak bisa diprediksi dengan pasti.
Proyek ini memiliki beberapa implikasi potensial yang menarik untuk industri crypto di masa depan. Namun, untuk berinvestasi di aset WLD, kamu perlu melakukan riset lebih lanjut mengingat fluktuasi harga dan risiko proyek yang harus kamu pertimbangkan.
Bagikan