Kedua istilah di atas sudah tidak asing lagi terdengar di dunia perdagangan saham, reksa dana, forex hingga cryptocurrency. Apa itu long position vs short position? Buat kamu yang masih asing dengan istilah tersebut, simak pengertian long position vs short position serta perbedaan di antara keduanya secara lengkap melalui artikel di bawah ini!
Secara umum, long position adalah suatu istilah ketika investor membeli suatu aset dengan ekspektasi bahwa harga aset tersebut akan meningkat di masa yang akan datang. Oleh karenanya, pembelian aset dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh profit di kemudian hari.
Baca juga: Apa itu Cryptocurrency?
Istilah lain yang merupakan kebalikan dari long position adalah short position. Short position adalah ketika investor atau trader memperkirakan bahwa harga aset akan berkurang di masa yang akan datang, sehingga mereka menggunakan strategi khusus untuk mencoba memanfaatkan momen tersebut untuk memperoleh keuntungan. Short selling pun termasuk ke dalam salah satu strategi short position.
Contohnya, trader memprediksi nilai saham perusahaan A akan turun setelah melaporkan performa di kuartal 1. Kemudian, trader meminjam 1.000 lembar saham dengan tujuan melakukan “short” saham. Trader pun langsung menjual lembar saham tersebut seharga Rp1.500.000 per lembarnya. Ternyata benar, beberapa minggu setelahnya, nilai saham perusahaan A jatuh ke harga Rp1.300.000. Sehingga trader mendapat keuntungan sebesar Rp200.000 x 1.000 = Rp200.000.000.
Sebenarnya, dalam bahasan pengertian long position dan short position tadi, kamu bisa melihat sedikit perbedaan dari keduanya. Untuk mengetahui lebih jelas terkait perbedaan long position dan short position, simak di bawah ini!
Pada long position, investor atau trader melakukan pembelian aset, sedangkan pada short position, investor hanya meminjam aset yang kemudian akan ia jual.
Trader long position membeli aset dengan prediksi bahwa harga aset akan meningkat suatu saat nanti. Sementara itu, trader short position bertindak dengan prediksi bahwa harga aset akan turun suatu saat nanti.
Trader long position akan mendapat keuntungan secara langsung ketika ia menjual aset yang dimilikinya. Sedangkan trader short position perlu membeli aset yang dipinjam dengan harga rendah, lalu mengembalikan aset tersebut pada peminjam. Keuntungan diperoleh dari selisih antara harga aset pinjaman yang ia jual dan harga beli aset ketika harganya turun.
Nah, Itulah pembahasan singkat mengenai apa itu long position vs short position. Untuk kamu yang sedang mencari instrumen investasi dengan tujuan diversifikasi aset, kamu bisa mencoba aset crypto.
Dilansir dari CNBC, per Mei 2021 lalu, jumlah investor aset crypto di Indonesia pun telah mencapai 6,5 juta orang, lebih tinggi dibandingkan investor pasar modal pada periode yang sama.
Untuk kamu yang tertarik melakukan investasi atau trading aset crypto, download Pintu sekarang! Jual beli crypto bisa dilakukan mulai dari Rp11.000 saja, lho!
Referensi:
Adam Milton, Long and Short Trading Term Definitions. Diakses tanggal: 03-09-2021.
Coinmarketcap, What Is a Long Position? Diakses tanggal: 03-09-2021.
Leslie Kamer, What’s the Difference Between Long and Short Position Market. Diakses tanggal: 03-09-2021.