Cara Staking Crypto di Pintu Web3 Wallet

Jakarta, Pintu News – Staking adalah salah satu cara populer untuk mendapatkan passive income dari aset kripto. Lewat staking, kamu bisa mengunci aset di jaringan blockchain dan mendapatkan imbal hasil sebagai reward.

Namun, karena setiap platform staking memiliki aturan berbeda, penting untuk memahami alur staking secara umum dan bagaimana melakukannya dengan benar, terutama bagi kamu yang masih pemula.

Aset Apa yang Bisa Distaking?

Staking adalah proses mengunci aset kripto untuk mendukung operasional jaringan Proof-of-Stake (PoS) atau sistem serupa. Sebagai imbalannya, Anda akan menerima reward dalam bentuk kripto tambahan.

Namun, tidak semua aset bisa di-stake. Hanya kripto berbasis PoS atau turunan konsensus serupa yang umumnya mendukung fitur ini—seperti Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan Polygon (MATIC).

Baca Juga: Web3 Airdrop: Panduan Lengkap untuk Mendapatkan Token Gratis di Dunia Web3

Cara Staking Crypto di Pintu Web3 Wallet

Berikut adalah langkah-langkah praktis staking crypto secara mudah.

1. Pilih & Beli Aset Kripto yang Mendukung Staking

Untuk bisa melakukan staking, kamu perlu memiliki aset yang mendukung staking, yang mana merupakan kripto berbasis PoS seperti ETH, SOL atau MATIC. Beli aset tersebut langsung di exchange atau dompet crypto terpercaya, contohnya seperti Pintu.

2. Aktifkan dan Siapkan Dompet Crypto Kamu

Untuk melakukan staking, kamu perlu memiliki dompet crypto yang mendukung fitur Web3. Salah satu pilihan yang praktis adalah Pintu Web3 Wallet.

Untuk dapat menggunakannya, kamu tinggal buka aplikasi Pintu dan aktifkan fitur Web3 Wallet langsung dari menu utama.

Pintu Web3 Wallet bersifat non-custodial dan menggunakan sistem keamanan MPC (multi-party computation).

3. Pilih Platform atau dApp Staking

Gunakan browser dApp bawaan di Web3 Wallet untuk mengakses protokol staking seperti Jito, Lido, EtherFi, EigenLayer, Rocket Pool, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Pintu – Apk Crypto untuk Investasi, Trading dan Web3

Setiap protokol memiliki sistem lock-in, reward, dan fee berbeda. Pastikan kamu membaca informasinya dengan cermat.

4. Lakukan Staking Sesuai Instruksi Protokol

• Pilih validator atau staking pool.
• Masukkan jumlah aset yang ingin kamu stake
• Konfirmasi transaksi di wallet.
• Aset kamu kini “terkunci” dalam jaringan untuk periode tertentu.

5. Pantau Reward dan Status Stake

• Reward akan dikirim sesuai kebijakan masing-masing protokol (harian, mingguan, atau berdasarkan epoch).
• Kamu bisa melihat perkembangan reward langsung dari Web3 Wallet atau dashboard protokol yang kamu digunakan.

Sebelum melakukan staking, berikut beberapa hal yang harus kamu ketahui:

• Lock Period: Beberapa staking mengunci aset dalam waktu tertentu. Pastikan Anda siap menahan aset selama durasi tersebut.
• Risiko Harga: Nilai aset kripto bisa naik turun. Reward yang kamu terima bisa menurun jika harga kripto turun tajam.
• Biaya & Fee: Beberapa platform mengenakan biaya dari reward atau transaksi staking.

Dengan menggunakan Pintu Web3 Wallet, kamu dapat melakukan staking kripto secara praktis dan aman dalam satu aplikasi. Meskipun proses staking berbeda-beda tergantung platform dan aset, langkah-langkah di atas bisa menjadi pedoman umum untuk pemula. Jangan lupa selalu lakukan riset sebelum memilih aset dan platform staking!