Shiba Inu Menghadapi Mini Death Cross: Apakah Akan Ada Kebangkitan Harga yang Tak Terduga?

Updated
September 8, 2025

Jakarta, Pintu News – Pola teknis baru-baru ini pada grafik Shiba Inu menunjukkan kemungkinan perubahan arah harga yang signifikan. Pergerakan rata-rata eksponensial (EMA) 50 hari telah melintasi di bawah EMA 100 hari, membentuk apa yang dikenal sebagai mini death cross. Fenomena ini sering dianggap sebagai indikator awal bahwa momentum mungkin mulai melemah, terutama ketika dikombinasikan dengan penurunan volume perdagangan.

Penjelasan Mini Death Cross

Mini death cross terjadi ketika EMA 50 hari bergerak di bawah EMA 100 hari, menandakan potensi penurunan jangka pendek. Ini berbeda dari death cross tradisional, yang melibatkan EMA 50 hari dan EMA 200 hari, dan biasanya menunjukkan tren bearish yang lebih kuat dan tahan lama.

Dalam kasus Shiba Inu, pola ini muncul setelah penurunan harga sebesar 40% dalam aliran masuk ke bursa, yang juga menambah sentimen bearish. Penurunan aliran masuk ini tidak hanya mengurangi potensi penjualan mendadak tetapi juga menunjukkan penurunan minat spekulatif dan likuiditas yang lebih rendah.

Hal ini membuat Shiba Inu lebih rentan terhadap fluktuasi harga yang tidak terduga, karena pasar tampaknya ragu untuk menginvestasikan modal pada level harga saat ini.

Baca Juga: 3 Faktor Utama yang Bisa Mendorong Rally Bitcoin (BTC) September 2025!

Analisis Teknikal dan Level Kunci

Saat ini, Shiba Inu berada dalam pola konsolidasi yang semakin menyempit dan berada di sekitar harga $0,00001236. Zona dukungan yang penting adalah $0,00001200; penembusan di bawah ini bisa mempercepat kerugian.

Jika harga turun di bawah $0,00001150, ini bisa memperkuat tren bearish karena level tersebut merupakan bantalan penurunan yang lebih kuat. Di sisi lain, jika Shiba Inu dapat kembali ke level $0,00001297, yang merupakan EMA 100 hari, ini akan melemahkan sinyal mini death cross. Pemulihan lebih lanjut ke $0,00001388, yang merupakan EMA 200 hari, bahkan dapat mengubah tren keseluruhan kembali ke bullish.

Volume Perdagangan dan Sentimen Pasar

Indeks Kekuatan Relatif (RSI) saat ini berada di sekitar 47, mencerminkan ketidakpastian pasar dan fase konsolidasi yang lebih luas. Volume perdagangan yang masih rendah dibandingkan dengan puncak Juli menunjukkan bahwa tidak ada pihak, baik bulls maupun bears, yang memiliki kontrol penuh atas pasar.

Ini menunjukkan bahwa pasar mungkin masih mencari arah yang jelas sebelum membuat komitmen yang lebih besar. Kombinasi dari mini death cross dan penurunan tajam dalam aliran masuk ke bursa menunjukkan bahwa mungkin ada pasar bearish jangka pendek.

Namun, seperti yang telah terjadi sebelumnya, Shiba Inu bisa saja memberikan kejutan. Jika pembeli dapat mempertahankan dukungan di $0,00001200 dan mendorong harga melewati $0,00001297, sinyal mini death cross ini mungkin akan kehilangan relevansinya.

Kesimpulan

Dalam kondisi pasar saat ini, kehati-hatian tetap menjadi pendekatan yang bijaksana. Investor dan trader harus memperhatikan sinyal teknis dan volume perdagangan untuk mengantisipasi pergerakan harga selanjutnya. Meskipun Shiba Inu telah menunjukkan ketahanan di masa lalu, pola mini death cross yang baru terbentuk tidak boleh diabaikan.

Baca Juga: 4 Alasan El Salvador Pindahkan Bitcoin Rp11 Triliun: Perlindungan atau Sinyal Jual?

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari iniharga solana hari inipepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Share

Latest News

See All News ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

The trading of crypto assets is carried out by PT Pintu Kemana Saja, a licensed and regulated Digital Financial Asset Trader supervised by the Financial Services Authority (OJK), and a member of PT Central Finansial X (CFX) and PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). The trading of crypto asset futures contracts is carried out by PT Porto Komoditi Berjangka, a licensed and regulated Futures Broker supervised by BAPPEBTI, and a member of CFX and KKI. Crypto asset trading is a high-risk activity. PT Pintu Kemana Saja and PT Porto Komoditi Berjangka do not provide any investment and/or crypto asset product recommendations. Users are responsible for thoroughly understanding all aspects related to crypto asset trading (including associated risks) and the use of the application. All decisions related to crypto asset and/or crypto asset futures contract trading are made independently by the user.

pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trade on Pintu

Buy & invest in crypto easily

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8