Perputaran Piutang Usaha: Rumus, Perhitungan, Cara Membacanya

Perputaran piutang usaha atau account receivable turnover adalah sebuah bentuk indikator keuangan yang menunjukkan seberapa cepat kredit penjualan dapat dikonversi menjadi uang tunai. Terminologi ini banyak digunakan dalam konsep ekonomi dan finansial.

Perputaran piutang termasuk dalam kelompok rasio aktivitas yang dapat digunakan untuk mengukur efektivitas suatu perusahaan dalam menggunakan suatu aset. Yuk pahami lebih lanjut tentang perputaran piutang usaha pada artikel berikut!

Definisi Perputaran Piutang Usaha

Perputaran piutang usaha yang dalam bahasa inggris sering dikenal dengan account receivable ratio merupakan bentuk indikator keuangan yang menggambarkan intensitas suatu perusahaan untuk dapat mengubah piutang menjadi uang tunai. Piutang usaha merupakan sumber arus kas masuk yang potensial bagi perusahaan, sehingga rasio yang rendah dapat menyebabkan masalah likuiditas. Sebaliknya, tingkat perputaran piutang yang  tinggi berarti perusahaan akan lebih cepat menagih pembayaran dari pelanggan. Oleh karena itu, suatu perusahaan perlu berusaha untuk meningkatkan tingkat perputaran piutang guna meningkatkan penjualan.

Kamu dapat menggunakan dua jenis metrik untuk mengukur efisiensi piutang suatu perusahaan. Dua metrik ini digunakan untuk menjelaskan tingkat perputaran piutang atau tingkat pemulihan rata-rata dari piutang yang berlangsung. Semakin tinggi tingkat perputaran piutang maka semakin efisien piutang yang akan dibayarkan atau semakin cepat piutang tersebut akan dilunasi (Prastovo, 2008). Tingkat perputaran piutang tergantung pada persyaratan pembayaran  perusahaan.

Berikut merupakan tujuan dari rasio perputaran piutang usaha:

• Mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk proses penagihan piutang selama periode tertentu
• Mengetahui berapa kisaran jumlah rata-rata persediaan yang tersimpan dalam gudang
• Mengetahui rata-rata bentuk transaksi berupa penagihan piutang .
• Mengetahui berapa kali jumlah dana yang telah ditanamkan dalam bentuk aktiva tetap berputar dalam satu periode tertentu.
• Mengetahui fungsi dan penggunaan dari seluruh aktiva perusahaan dengan bentuk penjualan

Baca juga: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Jenis-jenis Piutang

Mengapa Rasio Perputaran Piutang Penting?

Seperti yang terdapat dalam berbagai jenis indikator keuangan lainnya, tingkat perputaran  yang ideal untuk piutang dapat bervariasi antara perusahaan di industri yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk membandingkan angka tersebut dengan perusahaan lain di industri yang sama untuk memahami situasi objektif.

Perputaran piutang usaha adalah jenis metrik yang membandingkan total penjualan dengan pembayaran pelanggan yang sebenarnya. Kamu dapat mengonversi ini ke tanggal jatuh tempo pembayaran untuk menunjukkan berapa hari kamu ingin mengumpulkan pembayaran rata-rata untuk penjualan yang dilacak selama periode penagihan. Manajemen dan analis keuangan digunakan untuk meneliti dengan hati-hati karena nilainya akan mempengaruhi likuiditas.

Keluhan terjadi ketika pelanggan  menerima barang tetapi belum membayarnya pada saat penagihan. Oleh karena itu, perusahaan akan menerima pembayaran secara tunai beberapa hari setelah barang dikirimkan, bukan pada hari pengiriman.

Saat menyiapkan laporan keuangan, perusahaan dapat melaporkan piutang dagang di neraca dan laba rugi pada laporan laba rugi sebelum menerima pembayaran tunai. Oleh karena itu, pendapatan laporan laba rugi meningkat selama periode ini, tetapi tidak pada mesin kasir perusahaan. Setelah menerima pembayaran, perusahaan menunjukkan peningkatan kas yang sama dan penurunan piutang.

Apa yang Diukur Rasio Perputaran Piutang?

Rasio perputaran piutang usaha merupakan salah satu indikator keuangan yang dapat digunakan untuk  mengukur posisi keuangan suatu perusahaan. Secara khusus, rasio ini mengukur berapa kali rata-rata perusahaan menagih piutang  selama periode penagihan berlangsung.

Penghitungan rasio perputaran piutang usaha dapat memberi kamu wawasan tentang seberapa baik perusahaan  mengelola pinjaman yang ditawarkan kepada pelanggannya dan seberapa cepat perusahaan  mengumpulkan uang dari pelanggannya. Perputaran piutang tinggi ketika perusahaan mengumpulkan pembayaran dari pelanggan secara efisien dan efektif.

Bagaimana Membaca Rasio Perputaran Piutang Usaha?

Dalam memahami rasio perputaran piutang usaha, semakin tinggi tingkat perputaran piutang, semakin baik, karena perusahaan dapat mengumpulkan dana lebih cepat. Dengan kebijakan kredit dan penagihan yang diterapkan secara efektif oleh suatu perusahaan, pelanggan membayar faktur dengan cepat.

Di sisi lain, rasio yang lebih rendah tentunya tidak diinginkan untuk proses menurunkan rasio karena membutuhkan waktu bagi perusahaan untuk dapat menagih pembayaran. Hal ini dapat mengganggu likuiditas dan arus kas perusahaan. Penyebabnya bisa jadi karena kebijakan penagihan kredit tidak berjalan dengan efisien serta longgarnya sistem kredit perusahaan.

Baca juga: Pengertian, Cara Menghitung, dan Contoh Utang Usaha

Bagaimana Menghitung Rasio Perputaran Piutang Usaha?

Rasio perputaran piutang dapat dihitung dengan membagi penjualan kredit dengan rata-rata nilai perputaran piutang. Piutang usaha termasuk dalam bagian aset lancar di neraca. Saldo piutang rata-rata dihitung dengan menambahkan saldo piutang awal ke saldo piutang awal dan  membagi jumlahnya menjadi dua.

Untuk saat ini, kamu dapat menggunakan  penjualan pada laporan laba rugi  daripada menjual secara kredit dalam melakukan penghitungan rasio perputaran piutang usaha. Berikut merupakan formula atau rumus yang dapat digunakan untuk menghitung tingkat perputaran piutang usaha:

Contoh implementasi penghitungan rasio penghitungan piutang usaha: 

Untuk menjelaskan penerapan rumus tersebut, dapat diambil contoh perhitungan sederhana berikut. PT. Laksana Sehat Berjaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di industri farmasi dan kesehatan. Pada tahun 2021, PT. Laksana Sehat Berjaya telah membukukan penjualan sebesar Rp8 juta. Sementara itu, rata-rata piutang usaha di neracanya adalah sebesar Rp800.000.

Untuk menghitung rasio penghitungan piutang usaha milik PT. Laksana Sehat Berjaya, dapat dilakukan dengan menginput data tersebut ke rumus di atas. Berdasarkan nilai tersebut, kita mendapatkan rasio perputaran piutang usaha sebesar 10 = Rp8.000.000 / Rp800.000.

Penutup

Kamu sekarang sudah tahu apa itu perputaran piutang usaha, kini saatnya kamu praktikkan pengetahuan barumu pada bisnis yang kamu jalankan. Setelah kamu mendapatkan keuntungan dari bisnismu jangan lupa untuk berinvestasi pada aset kripto di Pintu. Hanya dengan Rp11.000 kamu bisa mendapatkan keuntungan pasti setiap jamnya melalui fitur baru di Pintu yakni Earn. Tunggu apa lagi? Segera lakukan instalasi dan investasikan aset digitalmu melalui Pintu.

Referensi:

Netsuites, Accounts Receivable Ratio, diakses taggal 25 Maret 2022

Chris B Murphy, Accounts receivable ratio, diakses taggal 25 Maret 2022

Bankrate.com, What is accounts receivable turnover, diakses taggal 25 Maret 2022